Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch
Pada
kesempatan kali ini saya akan membahas tentang VoIP. Mulai dari
definisi dan pengertian VoIP, kebutuhan perangkat VoIP dan konsep kerja
server Softswitch sekaligus cara kerja Softswitch. Mari kita langsung
saja membahasnya.
-Pengertian VoIP
VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak
jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah
menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan
paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa, dengan
arti lain VoIP dapat didefinisikan suara yang dikirim melalui protokol
internet (IP). (sumber : Wikipedia dengan sedikit pengubahan)
-Kebutuhan Perangkat VoIP
Dalam penggunaannya VoIP mebutuhkan perangkat HUB/Switch,
router, ADSL modem dan VoIP phone Adaptor. Konsep Kerja Server
Softswitch Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara
jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah
jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan
juga jaringan seluler yang telah ada selama ini.
Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang
mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan
triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh
sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP.
Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian
software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk
mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat
menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun
circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik
adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching
secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar
tersendiri.
Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX.
Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu :
-Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent
-Aplication / fitur server
-Media server
Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch?
Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call
control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang
masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC
akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi
jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi
jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan
meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau
langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi.
Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco a
tau
MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan
berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang
sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk
jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7),
sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan
menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG
sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit
dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara
dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga
bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch
bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature
lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch
akan bekerja lebih kompleks.
Softswitch sendiri memiliki fitur :
-Abreviated Dialing
-Call Forwarding
-Call WaitingCancel Call Waiting
-Calling Line Indetification Presentase (CCIP)
-Clip On Call Waiting
-Conterence Call
-Confrex
0 komentar:
Posting Komentar