Senin, 14 Agustus 2017

BAB 7 KONSEP KERJA PROTOCOL SERVER SOURCE SWITCH

Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang VoIP. Mulai dari definisi dan pengertian VoIP, kebutuhan perangkat VoIP dan konsep kerja server Softswitch sekaligus cara kerja Softswitch. Mari kita langsung saja membahasnya.
-Pengertian VoIP 
         VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa, dengan arti lain VoIP dapat didefinisikan suara yang dikirim melalui protokol internet (IP). (sumber : Wikipedia dengan sedikit pengubahan)
-Kebutuhan Perangkat VoIP
         Dalam penggunaannya VoIP mebutuhkan perangkat HUB/Switch, router, ADSL modem dan VoIP phone Adaptor. Konsep Kerja Server Softswitch Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini.
        Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP.   
        Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. 
         Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX.
 Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : 
-Media Gateway  Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent
-Aplication / fitur server 
-Media server 

Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch?
      Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi.

       Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco a
tau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. 

Softswitch sendiri memiliki fitur : 
-Abreviated Dialing 
-Call Forwarding 
-Call WaitingCancel Call Waiting 
-Calling Line Indetification Presentase (CCIP) 
-Clip On Call Waiting 
-Conterence Call 
-Confrex

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More